Secara sederhana web hosting adalah sebuah layanan online yang memungkinkan kita untuk mempublikasikan website kita ke internet. Nah ketika kita menggunakan jasa web hosting, pada dasarnya kita menyewa sebuah ruang penyimpanan dalam kapasitas tertentu dan juga beberapa resource yang dimiliki oleh server si penyedia layanan web hosting. Makanya jika kita membuka website salah satu provider penyedia layanan web hosting, kita akan menemukan beberapa paket-paket harga, lengkap dengan resource atau sumber daya yang akan kita dapatkan.
Dengan memanfaatkan layanan web hosting, artinya kita tidak perlu repot-repot untuk membangun server tersendiri. Komputer server sudah disiapkan oleh provider penyedia web hosting. Begitupun untuk perawatan atau maintenance server akan dilakukan oleh si penyedia web hosting sendiri. Kita sebagai pihak penyewa cukup fokus pada website yang akan kita kelola. Ketika terjadi suatu permasalahan atau kendala, misalkan saja website kita tidak bisa diakses, maka kita cukup melaporkan hal tersebut ke penyedia hosting yang kita gunakan.
Perlu anda ketahui juga bahwa layanan web hosting sendiri ada beberapa jenis. Tentu kita perlu mengetahui jenis layanan web hosting yang tepat untuk kebutuhan kita. Berikut adalah beberapa jenis dari web hosting.
Shared Hosting
Sesuai namanya, shared hosting adalah sebuah layanan dimana website kita akan diletakan pada server yang sama dengan website-website milik orang lain. Dengan begitu kita akan berbagi sumber daya seperti RAM maupun CPU. Karena satu server akan menjalankan beberapa website sekaligus. Shared hosting sangat cocok untuk para pemula yang baru mengenal dunia hosting. Disisi lain shared hosting juga menawarkan harga sewa yang paling murah jika dibanding dengan jenis layanan web hosting yang lain. Namun karena pada shared hosting kita berbagi sumber daya, maka ini tidak cocok untuk website dengan traffic pengunjung yang tinggi.
Virtual Private Server (VPS) Hosting
Pada dasarnya layanan VPS juga akan meletakan website kita dengan orang lain dalam satu komputer server yang sama. Hanya saja, pada VPS hosting disediakan mesin virtual untuk setiap klien (penyewa layanan). Teknologi virtualisasi dapat menjamin sumber daya tersedia yang dimiliki klien akan jauh lebih stabil.
Berbeda dengan shared hosting, biasanya penyedia layanan shared hosting memiliki skrip yang membatasi sumber daya masing-masing klien, sehingga tidak ada satu klien yang menggunakan semua sumber daya. Namun, klien tidak dijamin sumber daya komputasi yang dapat berfluktuasi dari waktu ke waktu tergantung pada berapa banyak klien yang menggunakan sumber daya pada saat yang sama.
Dedicated Hosting
Dedicated hosting artinya sumber daya yang disediakan oleh penyedia layanan sepenuhnya diperuntukan untuk klien tunggal. Server disediakan secara eksklusif bagi si penyewa layanan. Ini juga berarti bahwa kita akan mendapatkan full access untuk mengontrol secara penuh server yang kita sewa. Layanan web hosting ini tentunya diperuntukan untuk sebuah website yang memiliki traffic yang sangat tinggi. Disisi lain juga diperuntukan bagi mereka yang sudah memiliki pengetahuan mendalam mengenai manajemen server.
Cloud Hosting
Cloud hosting merupakan jenis layanan hosting yang menggunakan konsep cloud computing (komputasi awan). Layanan ini tidak hanya mengandalkan satu server saja, melainkan menggunakan banyak server yang tersebar di berbagai titik dan berbagai negara. Hal tersebut tentu membuat layanan ini lebih cepat dan aman karena jika suatu server bermasalah maka server lain akan menggantikannya. Cloud hosting memiliki harga yang lebih mahal dibanding layanan shared hosting. Namun layanan ini cocok bagi website atau aplikasi yang berekembang setiap waktu, karena jika menggunakan cloud hosting akan mudah saat membutuhkan sumber daya yang lebih besar.